Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

4 Contoh Proposal Penelitian Keagamaan pdf

Penelitian agama sudah dilaksanakan beberapa era lalu tetapi hasil Penelitiannya masih juga dalam wujud aktual atau tindakan saja dan belum dijadikan sebuah pengetahuan. Sesudah pertambahan beberapa gejala agama yang berupa sosial dan budaya, rupanya Penelitian bisa dijadikan pengetahuan yang khusus dalam rencana menyelidik beberapa gejala agama itu.

Perubahan Penelitian agama di saat ini sangat cepat karena tuntutan-tuntutan kehidupan sosial yang selalu alami peralihan. Pengkajian-kajian agama membutuhkan keterkaitan dari kehidupan sosial berjalan. Persoalan-permasalahan beginilah yang memicu perubahan Penelitian-penelitian agama buat cari keterkaitan kehidupan sosial dan agama.

Saat ini, Penelitian agama berisi keterangan berkenaan posisi Penelitian agama dalam kerangka Penelitian secara umum, elaborasi berkenaan Penelitian agama dan Penelitian keagamaan dan konstruksi teori Penelitian keagamaan, dari beberapa keterangan ringkas itu karena itu pemakalah perlu membahas dengan detail pada keterangan itu.

Pada dasarnya, ulasan Penelitian agama dan model-modelnya dipisah dua; pertama, Penelitian agama; ke-2 , beberapa model Penelitian agama. Penelitian agama berisi keterangan berkenaan posisi Penelitian agama dalam kompleks Penelitian pada umumnya; elaborasi berkenaan Penelitian agama (research on religiusous) dan Penelitian keagamaan (religiusous research); dan konstruksi teori Penelitian keagamaan.

Penelitian (research) ialah usaha struktural dan obyektif untuk pelajari satu permasalahan dan mendapati beberapa prinsip umum. Disamping itu, Penelitian memiliki arti usaha penghimpunan info yang mempunyai tujuan untuk menambahkan pengetahuan. Pengetahuan manusia berkembang dan tumbuh berdasar pengkajian-kajian hingga ada penemuan-penemuan, hingga dia siap mengoreksi pengetahuan-pengetahuan masa lampau lewat penemuan-penemuan baru.

Penelitian tersebut dilihat sebagai aktivitas ilmiah karena memakai sistem keilmuan. Dan sistem ilmiah sendiri ialah usaha untuk cari jawaban mengenai bukti-bukti dengan memakai keraguan struktural.

Dan Penelitian agama sendiri jadikan agama sebagai object Penelitian yang telah lama dipermasalahkan. Harun Nasution memperlihatkan opini yang mengatakan jika agama, karena sebagai wahyu, tidak bisa jadi target Penelitian pengetahuan sosial, dan kalaulah bisa dilaksanakan, harus memakai sistem khusus yang lain dengan sistem pengetahuan sosial.

Hal yang sama dengan diterangkan oleh Ahmad Syafi'i Mufid dalam Hakim dan Mubarak menerangkan jika agama sebagai object Penelitian pernah jadi bahan pembicaraan, karena agama sebagai suatu hal yang transenden. Agamawan condong berkeyakinan jika agama mempunyai kebenaran mutlak hingga tak perlu ditelaah.

Menurut Harun Nasution, agama memiliki kandungan dua barisan tuntunan, yakni:

  1. Tuntunan dasar yang diwahyukan Tuhan lewat rasul-Nya ke warga manusia. Tuntunan dasar yang begitu ada dalam kitab-kitab suci. Tuntunan-ajaran yang ada dalam kitab-kitab suci itu membutuhkan keterangan mengenai makna dan langkah realisasinya. Keterangan-penjelasan beberapa pemuka atau ahli agama membuat tuntunan agama barisan.
  2. Tuntunan dasar agama, karena sebagai wahyu dari tuhan, memiliki sifat absolut, mutlak betul, abadi, tetap sama dan tidak dapat diganti. Dan keterangan pakar agama pada tuntunan dasar agama, hanya karena sebagai keterangan dan hasil pertimbangan, tidak absolut, tidak mutlak betul, dan tidak abadi. Wujud tuntunan agama yang ke-2  ini memiliki sifat relatif, nisbi, berbeda, dan bisa diganti sesuai perubahan jaman.

Beberapa Penelitian sendiri berasumsi jika agama sebagai object pengkajian atau Penelitian, karena agama sebagai sisi dari kehidupan sosial kultural . Maka, Penelitian agama bukan mempelajari inti agama dalam makna wahyu, tetapi mempelajari manusia yang meresapi, yakini, dan mendapat dampak dari agama. Dalam kata lain, Penelitian agama bukan mempelajari kebenaran teologi atau filosofi tapi bagaimana agama itu ada pada kebudayaan dan mekanisme sosial berdasar bukti atau realita sosial-kultural . Maka, Ahmad Syafi'i Mufid dalam Mochtar mengatakan jika kita tidak mempertentangkan di antara Penelitian agama dengan Penelitian sosial pada agama.

Dengan begitu posisi Penelitian agama ialah sejajar dengan Penelitian-penelitian yang lain, yang membandingkannya hanya object pengkajian yang ditelaahnya. Dengan begitu, agama dalam artian yang ke-2  menurut Harun Nasution bisa dijadikan object Penelitian tak perlu memakai sistem khusus yang lain dengan sistem lainnya.

Contoh Proposal Penelitian Keagamaan


Dapatkan Master File melalui link berikut ini:KLICK TO DOWNLOAD  

Dapatkan Master File melalui link berikut ini:KLICK TO DOWNLOAD  

Dapatkan Master File melalui link berikut ini:KLICK TO DOWNLOAD  

Dapatkan Master File melalui link berikut ini:KLICK TO DOWNLOAD  

Khusus untuk Dokumen file PDF agar bisa diedit silahkan convert terlebih dahulu ke Word, untuk tutorialnya silahkan simak pada postingan berikut ini: Tutorial Jitu Cara Convert Dokumen PDF dan JPG ke Ms. Word

Terima Kasih Telah Berkunjung, Share Contoh Proposal dari JagoProposal.blogspot.com kepada teman-teman atau Rekan Kerja Anda.

Posting Komentar untuk "4 Contoh Proposal Penelitian Keagamaan pdf"